Senin, 21 Juni 2010

Sesuatu Tentang PILIHAN

This posting I dedicated to my buddies, out there. Marsha, Dhea, Tasha, Fanya, Ravi, Dimas, Ega. Alasan kenapa gue nulis di blog, karena gue bingung gimana cara meng-clear-kan semuanya. Gue sms ga dibales, gue mention ga dibales, gue bbm diread tapi ga dibales, gue telfon ngga diangkat, gue ajak ketemuan malah gue yang dikata-katain. Jadi cuma ini sarana terakhir gue buat ngasih tau kalian soal keputusan gue. Dan memperbaiki kalimat-kalimat kalian yang salah. Please dibaca. Gue bingung gimana mau ngasih tau kalian soal ini. Thanks




hidup gue udah ngga se-flat dulu. gue udah bukan orang yang mencari-cari kepuasan, kegembiraan, keramaian dan hasrat bahagia didunia. maksud gue, gue udah ngga addict sama yang namanya 'mall, cafe, shopping' dan lain lain. Sama sekali bukan mendadak kampungan. Tapi without it, i found my FREEDOM! gue menemukan kepuasan! suatu kebahagiaan yang ngga akan terukir didunia yang munafik ini. Berat ya? Memang cukup berat untuk jadi pembukaan sebuah posting. tapi gue cuma mau meng-clear-kan tanggapan beberapa orang yang bilang kalo sekarang, gue adalah 'sampah kampung masyarakat yang sok suci'! Terserah kalian mau bilang apa. Terserah kalian mau ngejudge gue apa. Terserah kalian kalo kalian emang mau meninggalkan gue dan itu HAK kalian buat menatap gue apa adanya. Ya emang beginilah gue. Gue ga akan mau mengotori bibir gue lagi untuk berkata-kata kasar dan melukai hati Pencipta gue (dan lo)! gue juga sangat tidak berminat membawa diri gue sendiri ke dosa-dosa lama gue. Tidak dan Terimakasih. Ya, oke kalo lo bilang, 'emang mau ngapain sih kita ke jalan? cuma HAVE FUN dan ngobrol nongkrong bareng kok!' helloooo? gue udah kenal kalian woi. Udah dari la-ma-ba-nget. dan i'm a part of y'all loh dulu. Jadi gue tau pasti apa aja yang KITA lakukan kalo udah nongkrong! lupa sama botolan mix-max itu? Udah lupa sama berapa isep shisha yang lo semua tawarkan ke gue? lupa sama hal-hal 'gaul' yang kita lakukan bersama DULU? dan inget gak sih kita selalu bilang apa sama anak-anak baru? YUPP! have fun dan nongkrong bareng! Dan lo mau mencoba menipu gue dengan siasat yang gue buat SENDIRI? oke. itu mungkin terlalu polos. Jadi menurut gue, jalan yang gue pilih udah jalan yang terbaik buat gue dan buat hidup gue kok. Langkah yang udah gue pijakkan ini adalah start buat hidup gue yang udah gue mulai dari 29 Mei 2010 kemaren. Dan lo tau apa? gue sama sekali tidak berminat jatoh ke lubang yang sama. Itu hak kalian kalo mau meninggalkan gue. Karena gue tau, ada sesosok Pribadi yang ga akan pernah meninggalkan gue. Gue tau kok. Ini harga yang harus gue bayar ketika gue mengikut Dia. Ini salib yang harus gue pikul ketika gue mau meninggalkan dosa-dosa lama gue. Gue tau kalian marah sama gue. Gue tau kalian membenci gue dan menganggap gue 'bukan audi yang kalian kenal'. Tapi yang kalian perlu tau, gue sama sekali tidak menyimpan kebencian sama kalian. Gue bersyukur udah pernah mengenal kalian, deket sama kalian dan mewarnai hidup bersama sama kalian. Makasih udah jadi bagian hidup gue bertahun tahun lamanya. Makasih udah mengukir senyum, tawa dan air mata di hari-hari gue semasa gue labil. Makasih buat rangkulan, pelukan, gandengan dan support yang udah kalian rajut semasa gue down. Ga ada yang bisa gue bilang selain Terimakasih. Terimakasih buat persahabatan kita ya. Gue sayang sama kalian Marsh, Dhe, Sha, Nya, Rav, Dim, Ga. Kalo intinya gue harus berjalan tanpa kalian. Gue siap. Tapi gue ga akan nolak ketika kalian butuh gue. I'm here 24 hours for y'all. Mungkin persahabatan kita mau kalian berhentiin sampe sini. Cuma gue ga akan pernah bikin kamus 'mantan' sahabat. Kalian tetep sahabat gue. Even, gue tau... Untuk natap gue aja sekarang kalian ngga mau. Maaf kalo kalian ga suka sama keputusan gue. Gue udah ambil keputusan dan gue rasa ga akan gue ganggu-gugat. Kalo kalian mau sahabatan sama gue yang 'lama' silahkan cari gue yang 'lama' diluar sana. Gue udah memilih dan memutuskan untuk meninggalkan hal lama itu. Meskipun gue tau menurut kalian keputusan gue tidak memuaskan itu semua terserah kalian , mau menerima keputusan gue atau tidak. That's my point. I love you guys. Thankyou and God bless you:')

2 komentar:

  1. Wah, gue jadi teringat masa-masa SMU setelah gue bertobat dan semua teman, yang mengaku sahabat gue, menjauh dan mulai ngata-ngatain dengan bilang kalo gue sok suci dan munafik. Semua orang yang hidupnya benar-benar diubahkan dan memilih berdiri di atas kebenaran, pasti mengalami hal ini. Di Southers banyak banget yang sudah mengalami ini, di Alkitab apalagi. Well, you're not alone and you're on the right path Audi.

    BalasHapus
  2. yaampun bang kok bisa sama gitu ya? hehe. jujur sih ini sakit bang. tapi ya gue tau kok gue berdiri diatas kebenaran:) thankyou ya bang Zaldy:D your words make me stronger! God bless you:D

    BalasHapus